Serial Roro Centil
dalam episode 012: Bocah Siluman Penghuni Makam Tua
Cetakan pertama
Penerbit
Penyunting
Gambar Sampul
128 hlm; 18 cm
Ebook (pdf) by Abu Keisel
Sinopsis
"ROROOO...! ROROOOOOOOOO...!” suaranya terdengar berkumandang ke setiap penjuru. Akan tetapi Roro Centil sudah berkelebat jauh sekali. Dan diantara desah angin ketika tubuhnya berlari, air mata gadis itu pun sudah menitik terbang terbawa angin. Masih terdengar si Dewa Linglung.
"Rorooooooooo...! Aku mencintaimu...! aku mencintaimu....! aku mencintaimu.....!" Namun suara teriakan pemuda itu pun lenyap juga akhirnya. Dan Roro Centil cuma bisa menghela napas. Sementara hatinya berbisik. Roro! Entah kapan kau mau mencintai seorang laki-laki? Dan dari relung hatinya yang paling dalam ada jawaban. Entahlah! Mungkin 10 tahun lagi, mungkin juga 100 tahun, atau mungkin juga 1000 tahun lagi, aku tak tahu: Ya, aku memang tak mengetahui.....
Tapi ada satu bisikan dari hati yang sadar, namun begitu trenyuh...
"Dewa Linglung...! ah, betapa malangnya nasib mu..."
____________________________________
Link Download (PDF) - 388 KB
"Rorooooooooo...! Aku mencintaimu...! aku mencintaimu....! aku mencintaimu.....!" Namun suara teriakan pemuda itu pun lenyap juga akhirnya. Dan Roro Centil cuma bisa menghela napas. Sementara hatinya berbisik. Roro! Entah kapan kau mau mencintai seorang laki-laki? Dan dari relung hatinya yang paling dalam ada jawaban. Entahlah! Mungkin 10 tahun lagi, mungkin juga 100 tahun, atau mungkin juga 1000 tahun lagi, aku tak tahu: Ya, aku memang tak mengetahui.....
Tapi ada satu bisikan dari hati yang sadar, namun begitu trenyuh...
"Dewa Linglung...! ah, betapa malangnya nasib mu..."
____________________________________
Tidak ada komentar:
Posting Komentar